Salah satu materi pembelajaran di kelas online Pra-Nikah yang kami kelola adalah tugas wajib menulis minimal 3 Artikel setiap minggunya. Sementara yang sangat dianjurkan adalah menulis 1 artikel setiap hari. Sampai akhirnya pada diskusi di grup WA kelas Pra-nikah online antara hubungan menulis dengan pernikahan. Berikut adalah penjelasan kenapa di kelas Online Pra-Nikah kami memasukkan materi kepenulisan
1. Menulis dan membaca adalah budaya umat islam yang mulai menghilang, padahal umat islam maju, berkembang hingga ke pelosok dunia salah satunya karena budaya menulis dan membaca.
2. Menulis adalah sarana dakwah dan perjuangan islam yg sgt efektif, suatu ketika seorang ulama sayyid quthb mengatakan “satu peluru hanya bisa merobek 1 kepala, namun 1 goresan pena bisa mengenai jutaan kepala.
3. Ulama2 terdahulu dalam keterbatasannya (tidak ada laptop hanya pena dg tinta celup, tidak ada listrik, dalam kondisi yg serba terbatas) namun mereka melahirkan karya2 agung yg sampai hari ini (ratusan tahun sepeninggal mereka masih dipelajari) sebutlah imam ibnu karsir, imam syafii, ibnul qayyim al jauzy, ibnu taymiyyah, dll yg kalau kita lihat 1 karya mereka berjilid2 banyaknya.
4. Besar harapan kami ketika membiasakan diri menulis dikelas ini bisa berdampak kepada teman2 kelak setelah menikah jg membiasakan dirinya menulis dikeluarganya dan anak2nya kelak.
5. Harapan kami menulis menjadi satu rutinitas kebutuhan hidup bagi teman2 semua, jadi bukan lagi sebagai beban.
6. Menurut penelitian (sumber : buku the miracle of writing) ternyata menulis bisa sebagai terapi penyakit fisik maupun psikis (gelisah, galau,kecewa, shock, depresi,dll). Makanya ex presiden indonesia B.j habibie menulis novel habibie-ainun dianjurkan dokternya sebagai sarana terapi beliau ketika ditinggal meninggal ainun.
8. Syukur-syukur nanti sahabat disini bisa menerbitkan buku sendiri dan tentu lebih bagus lagi karena selain bs sebagai passive pahala jg bs sebagai passive income
9.So, menulislah dari sekarang bukan karrna tugas , tapi karena sebagai sarana perbaikan diri dan pengabdian pada umat.
10. So, mulai saat ini tidak adalagi alsan untuk tidak menulis ya, sibuk, tidak punya waktu, sakit,dll.
Agus Ariwibowo
Seorang papa yang sayang anak, suami yang cinta istri. Peduli pada generasi muda Indonesia bahkan dunia. Berjuang dan berkarya melalui tulisan dan lisannya. Kerjasama dan bedah buku SMS/WA 089673653930